Selasa, 25 Desember 2012

PIONERING

http://peonering.blogspot.presentasi.com

Materi Kompas

KOMPAS

Kompas adalah alat bantu untuk menentukan arah mata angin. Bagian-bagian kompas yang penting antara lain :
 1. Dial, yaitu permukaan di mana tertera angka dan huruf seperti pada permukaan jam.
2. Visir, yaitu pembidik sasaran
3. Kaca Pembesar, untuk pembacaan pada angka
4. Jarum penunjuk
5. Tutup dial dengan dua garis bersudut 45

 6. Alat penggantung, dapat juga digunakan sebagai penyangkut ibu jari untuk menopang kompas pada saat membidik.


Angka-angka yang ada di kompas dan istilahnya


North                       =              Utara                       =              0

North East               =              Timur Laut               =              45

East                         =              Timur                       =              90

South East              =              Tenggara                  =              135

South                       =              Selatan                     =              180

South West              =              Barat Daya               =              225

West                        =              Barat                        =              270

North West              =              Barat Laut                 =              325



Cara Menggunakan Kompas :
   1.  Letakkan kompas anda di atas permukaan yang datar. setelah jarum kompas tidak bergerak lagi, maka jarum tersebut menunjuk ke arah utara magnet.
2.   Bidik sasaran melalui visir dengan kaca pembesar. Miringkan sedikit letak kaca pembesar, kira-kira 50  di mana   berfungsi untuk membidik ke arah visir dan mengintai angka pada dial.
3.   Apabila visir diragukan karena kurang jelas dilihat dari kaca pembesar, luruskan saja garis yang terdapat pada tutup dial ke arah visir, searah dengan sasaran bidik agar mudah dilihat melalui kaca pembesar

Pramuka Penggalang

materi ajar pramuka tingkat penggalang

Materi Pramuka.
Materi : Isyarat Aba-aba dan bentuk barisan.
Tujuan : siswa dapat mengetahui bentuk isyarat aba-aba dan bentuk barisan dengan benar.
Aba-aba adalah perintah yang diberikan oleh seorang pemimpin kepada pasukan untuk dilaksanakan pada waktunya secara serentak atau berturut-turut.
I. Macam aba-aba:
1. Aba-aba petunjuk. Contoh: untuk perhatian... istirahat ditempat..gerak.
2. Aba-aba peringatan. Contoh: lencang kanan... gerak, istirahat di tempat...gerak, hitung...mulai, maju.....jalan.
3. Aba-aba pelaksanaan.
- Jalan ditempat.....gerak
- Siap.......................gerak
- Hormat kanan......gerak
- Dua langkah kedepan....jalan.
- Hitung........mulai.
Tugas regu: setiap anggota regu secara bergiliran menjadi pemimpin barisan dan memberi aba-aba kepada pasukannya, gunakanlah suara keras, lantang dan jelas untuk memberikan aba-aba.
II. aba-aba dengan isyarat tangan.
1. Berkumpul.
2. Bersiap.
3. Istirahat.
4. Maju jalan.
5. Berjongkok
6. Berdiri
7. Berpencar
8. Bubar
9. Posisi siap


Tugas : setiap regu membentuk barisan, satu orang anggota yang ditunjuk menjadi pratama mempraktikan aba-aba dengan isyarat tangan dan setiap regu harus mengerjakan isyarat yang diberikan oleh pratama. Bagi regu yang salah dalam menjalankan isyarat dihukum dengan bernyanyi di depan pratama. ( setiap regu harus berani tampil, konsentrasi, percaya diri dan kerja sama regu lebih diutamakan)
III. Macam-macam bentuk barisan.
1. Berbanjar
2. Angkare
3. Lingkaran besar
4. Lingkaran kecil
5. Setengah lingkaran
6. Selat balik
7. Roda
8. bersap

Tugas praktik:
Pratama tampil didepan barisan, setiap regu membentuk barisan secara berbanjar dengan ketua regu berada di depan barisan. Pratama memberi aba-aba dalam isyarat gerak macam-macam bentuk barisan, setiap regu harus mengikuti isyarat yang diberikan oleh pratama, bagi regu yang salah dalam menerima isyarat maupun anggota regu yang terpencar dari regunya akan dikenakan hukuman jalan jongkok atau yang lainnya.
(semua regu berada dalam posisi satu barisan penuh dan tidak terpisah-pisah, indikator penilaian adalah pada kekompakan regu, konsentrasi, dan bentuk barisan yang benar)

Materi Pramuka : PBB dengan tongkat penggalang.
Tujuan : siswa dapat melakukan praktik baris berbaris dengan baik dan menggunakan tongkat secara benar.
Materi :
Dengan menggunakan tongkat, penggalang diajarkan untuk melakukan perintah:
- Posisi siap
- Istirahat di tempat
- Hadap kanan, hadap kiri, balik kanan.
- Langkah tegak maju.
- Hormat bendera dan hormat kepada sesama anggota pramuka.

Kegiatan praktik : setiap ketua regu dilatih PBB dengan tongkat, setelah ketua regu menguasai, lalu ketua regu mengajarkannya kepada anggotanya.
Jika dirasa waktunya sudah cukup maka semua regu dikumpulkan dan melakukan PBB dengan tongkat secara bersama-sama.
**Penilaian dilakukan pada sikap disiplin tiap regu, sikap saling menghargai antar anggota, kerja sama regu dan keaktifan regu.













Materi Pramuka : Mengenal arah mata angin dan menggunakan kompas
Tujuan: siswa dapat mengenal arah mata angin dan untuk mencari jalan agar tidak tersesat.
Kompas adalah alat untuk menentukan arah mata angin.
Membuat kompas sederhana.
Siswa membuat Kompas sederhana dengan menggunakan jarum, benang, dan kain sutera. Caranya: jarum di gosokan pada Kain Sutera searah, lalu diikatkan pada benang.
** bagian ujung jarum akan menunjukan arah utara dan selatan menurut daerah kutub.
Kegiatan Praktik:
1. Ada sebuah benda yang disembunyikan didalam sebuah tempat atau lokasi, tugas mu adalah mencari benda tersebut.
2. Kunci untuk mencari benda tersebut adalah:
- Berjalanlah ke sebuah pohon dekat tiang basket, gunakan kompas mu untuk mencari arah utara atau selatan.
- Dari arah utara berbalik arahlah 90® ke arah timur , lalu ke arah tenggara. carilah benda yang sangat berguna bagi manusia, benda tersebut jika dilestarikan dapat mencegah terjadinya bencana banjir.
- Dari benda itu, bidiklah lurus ke arah barat laut, temukanlah tiang yang berguna sebagai singgasana dari pusaka negriku.
- Petunjuk kedua berada lima langkah ke arah barat daya.
- Berjalanlah ke arah utara dari petunjuk kedua sampai pada sumber oksigen dari sekolahmu, benda yang kamu cari berada 180 ® dari arah tempat mu berdiri.
Materi Pramuka: Kode Morse, dan sandi A=Z
Tujuan :
- siswa dapat menggunakan kode morse dan mengirim pesan menggunakan kode morse.
- siswa dapat menggunakan sandi kotak dan mengirim pesan menggunakan sandi kotak.
- siswa dapat menggunakan sandi A=Z dan mengunakan sandi tesebut untuk mengirim pesan.
Sandi Morse.
Kode morse.
Isyarat morse dicipatakan pada tahun 1837 oleh seorang bangsa Amerika bernama Samuel Finky Morse, kode morse dahulu digunakan untuk mengirim pesan dengan alat telegraph.
Pelaksanaan morse.
Pelaksanaan morse bisa dilakukan dengan tulisan, suara, asap, sinar, pesawat telegraph dan bendera.
Huruf morse:
A : .- G : --. M: -- S: ...
B : -... H: .... N: -. T: -
C: -.-. I: .. O: --- U: ..-
D: -.. J: .--- P: .--. V: ...-
E: . k: -.- Q: --.- W: .--
F: ..-. L: .-.. R: .-. X: -..-
Angka:
1: .---- 6: -....
2: ..--- 7: --...
3: ...--- 8: ---..
4: ....- 9: ----.
5: ..... 10: ----
Titik: .....
Koma: .-.-.
Tanda tanya: ..-..
Contoh penulisan:
T O M A T M E R A H : -/---/--/.-/-/ --/./.-./.-/..../
Kegiatan praktik: setiap regu diberikan kalimat rahasia, kalimat tersebut harus ditulis dalam bentuk kode morse. Setelah kalimat rahasia ditulis dalam kode morse maka masing-masing kalimat rahasia tersebut ditukarkan dengan regu lain, dan regu yang mendapat kode morse dari regu lain harus menerjemahkan pesan rahasia apa yang dia dapatkan. Regu yang selesai lebih dahulu dan benar diberikan jabatan regu pemenang.
Kata rahasia:
1. Jangan lewati jalan beraspal, jalan lurus.
2. Merunduklah karena ada musuh didepan.
3. Tetap bersama meskipun ada banyak rintangan
4. Lari yang kencang jangan menoleh ke belakang.
5. Istirahatlah dibawah pohon besar dekat tugu.